
Energi sering kita pakai dalam kehidupan sehari-hari. Dan perlu disadari bahwa ada saatnya energi akan habis. Maka berikut ini adalah cara-cara yang bisa dilakukan untuk menghemat energi dari dalam rumah, yaitu:
Mematikan lampu saat keluar ruangan
Kebiasaan dasar yang harus dikembangkan dan dipupuk adalah memastikan bahwa Anda selalu mematikan lampu saat meninggalkan ruangan. Buat pengingat untuk melakukannya sampai Anda terbiasa melakukannya secara tidak sadar. Anda dapat menghemat sebagian besar biaya listrik bulanan Anda dengan melakukan sesuatu yang sederhana seperti ini secara teratur.
Gunakan lampu LED
Banyak rumah beralih ke lampu LED pintar karena tidak hanya terlihat gaya dan terjangkau tetapi juga jauh lebih efisien daripada lampu halogen.
Gunakan laptop daripada desktop
Laptop menggunakan rata-rata 20 hingga 50 watt listrik untuk bekerja, sedangkan komputer desktop menggunakan rata-rata 60 hingga 200 watt listrik untuk bekerja. Alasannya adalah laptop menggunakan daya baterai, sedangkan desktop terus menerus dicolokkan ke sumber daya yang menguras energi.
Isi daya ponsel anda dengan mode pesawat
Saat mengisi daya ponsel, gunakan mode pesawat. Hal tersebut dapat memepercepat proses pengisian daya karena ponsel tidak terus menerus membakar energi saat mencob aterhubung dengan menara ponsel dan fungsi GPS.
mengatur kecerahan layar ponsel dan menggunakan mode data rendah bisa menghemat baterai karena konsumsi energinya yang dipakai bisa lebih sedikit. Dan selalu ingat untk mencabut pengisi daya saat sudah selesai digunakan.
Cabut perangkat
Tak perlu dikatakan betapa pentingnya mencabut perangkat saat tidak digunakan. Jangan biarkan perangkat dalam keadaan siaga tetapi cabut stekernya dan hemat tagihan listrik Anda, dan planet ini.
Mengurangi penggunaan air
Beberapa perbaikan mudah untuk mengurangi konsumsi air Anda dapat berupa mandi cepat, menggunakan air secukupnya saat memasak dan mematikan keran yang mengalir saat tidak digunakan bahkan untuk beberapa detik.
Masak dengan tutupnya
Ini adalah retasan super sederhana dalam kehidupan sehari-hari untuk menghemat konsumsi energi, dengan memasak dengan tutupnya Anda memastikan untuk mengurangi waktu memasak dan penggunaan air secara signifikan.
Memakai perangkat bertenaga surya
Hari-hari ini Anda dapat menemukan versi bertenaga surya dari hampir semua elektronik yang Anda gunakan di rumah. Membuat perubahan kecil dan menggunakan lebih banyak elektronik bertenaga surya bisa sangat membantu dan juga dapat menurunkan biaya perawatan dan penggantian elektronik tersebut.
Hapus file yang sudah tidak dibutuhkan dari penyimpanan cloud
Perusahaan penyimpanan data cloud membutuhkan gudang yang diisi dengan server berjalan tanpa henti dan itu menghabiskan banyak energi karena membutuhkan sistem AC untuk menghindari panas berlebih. Maka dari itu, atur file anda sehingga tidak perlu menyimpannya dalam cloud
Hapus email lama
78% dari semua email yang masuk adalah spam dan membutuhkan 33 miliar kilowatt-jam listrik yang menyebabkan 20 juta ton jejak karbon. Dengan menghapus email yang tidak penting, maka sama saja dengan menghemat listrik dan mengurangi emisi karbon.
Untuk Sumsel Maju untuk semua dengan energi yang terbarukan, Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Sumatera Selatan menjadikan kota Pagar Alam sebagai kota pertama di Indonesia yang menggunakan energi hijau. Dimana keindahan alam hijau kota Pagar Alam ditambah energinya menggunakan EBT membuat kota tanpa polusi itu menjadi idaman.

Dengan mengusung konsep Green Energy, kota Pagar Alam menerapkan sumber energi utamanya berasal dari 3 pembangkit EBT, yaitu Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTM) Green Lahat dengan kapasitas 9,99 Megawatt, Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Lumut Balai dengan kapasitas 55 Megawatt, dan PLTP Rantau Dedap dengan kapasitas 91,2 Megawatt.