Sabtu kemarin, saya menemani bude yang hendak pulang ke rumah beliau di daerah Jakarta Barat. Karena tidak ada commuterline dari parungpanjang ke angke, maka kami memutuskan untuk naik kereta ekonomi saja supaya tidak perlu transit atau pindah jalur di tanah abang.
Kereta ekonomi kami datang pukul 08.40 sesuai dengan jadwal dengan harga tiket Rp 5.000 (terakhir saya naik kereta ekonomi itu masih Rp 1500, guys, jadi sudah cukup lama juga tidak naik kereta ekonomi ya)
Oia, Alhamdulillah kereta yang kami naiki ini masih lapang jadi memudahkan saya untuk jepret untuk keperluan blog hahaha.
Kereta ekonomi hari ini bersih, adem dan wangi karena memang susah ada fasilitas ac dan cleaning service ya jadi sesuai antara harga tiket dan fasilitasnya.
ini penampakannya, guys
Oia, bagi pengguna kereta ekonomi jadul seperti saya pasti masih ada kenangan kalau image kereta ekonomi itu penuh dengan segala bau, segala tukang jualan, segala copet, dan segalanya deh ada disitu. Tetapi Alhamdulillah saat perjalanan menuju angke ini, sepiiii dan tidak berdesakan. Mungkin karena para pengguna sekarang lebih sering memakai commuterline daripada ekonomi ya.
Dari segi kecepatan sih memang tidak secepat kereta api listrik namun lumayan cepat lah karena dari parungpanjang ke angke hanya 1 jam perjalanan.
Karena tidak terlalu cepat, bisa iseng motret pemandangan diluar jendela
Kalau naik kereta ekonomi dengan pemandangan sawah gini terasa sedang dalam perjalanan ke jawa gitu menurut saya, hehehe.
Ps: Foto perjalanan ini saya ambil ketika perjalanan parungpanjang-angke yang sepiii tetapi saat pulang dari angke menuju parungpanjang itu ramai sekali, mungkin karena pada mau mudik untuk merayakan hari raya Idul Adha